Plastikjenis juga sekaligus menjadi jenis yang dapat didaur ulang kembali nantinya. Contohnya adalah Polietilen (PE), Polikarbonat (PC), dan Polistiren (PS). 2. Berdasarkan Kinerjanya. Jenis plastik berdasarkan kinerjanya dapat dibagi menjadi tiga bagian, yaitu plastik teknik, teknik khusus, dan komoditas. Pendapatumum menyatakan bahwa sejarah di Indonesia dimulai setelah ada. 1 Lihat jawaban Iklan Iklan ImronAs ImronAs Para purbakala di Indonesia sudah mengenal tulisan yapp betul sekali jawabannya setelah ada TULISAN Iklan Iklan Pertanyaan baru di Sejarah hukum meminum bandrek adalah a. haram b. halal c. makruh d. sunnah Penyatuankedua pendapat di atas tersebut terjadi pada abad ke-13 menyimpulkan bahwa eksistensi Islam di Nusantara sangat kuat dan mulai menggantikan posisi agama (kepercayaan) sebelumnya, terutama agama Hindu. Para peneliti dan ilmuwan menemukan berbagai sumber yang kuat dan mendasar, baik dari artefak, naskah maupun catatan-catatan sejarawan. EraDemokrasi Liberal (1950–1959) yang dikenal pula dengan Era Demokrasi Parlementer adalah era ketika Presiden Soekarno memerintah menggunakan konstitusi Undang-Undang Dasar Sementara Republik Indonesia 1950. Periode ini berlangsung dari 17 Agustus 1950 (sejak pembubaran Republik Indonesia Serikat) sampai 5 Juli 1959 (keluarnya Dekret Presiden ). Tujuannyaagar generasi penerus mengetahui bahwa ada suatu peristiwa penting pada masa itu. Masa Kolonial. Penulisan sejarah pada masa ini bertujuan untuk memperkokoh kekuasaan mereka di Indonesia dengan menyatakan bahwa status sosial mereka lebih tinggi dan setiap perlawanan rakyat Indonesia terhadap mereka dianggap sebagai pemberontak. Beritadan Kutipan dari Isu Terkini Seputar Pilpres 2019 Mengenai Tiga bulan setelah proklamasi kemerdekaan, pemerintah waktu itu sudah menyatakan keinginannya untuk bisa menyelenggarakan Tahun1526, Fatahillah, dikirim oleh Kesultanan Demak, menyerang pelabuhan Sunda Kelapa di kerajaan Hindu Pajajaran, kemudian dinamai Jayakarta. Kota ini hanya seluas 15 hektar dan memiliki tata kota pelabuhan tradisional Jawa. Tahun 1619, VOC menghancurkan Jayakarta di bawah komando Jan Pieterszoon Coen. Satu tahun kemudian, VOC membangun kota 120Yustisia Vol.2 No.3 September - Desember 2013 Perkembangan Konstitusi di Indonesia akhirnya UUD 1945 sebagai konstitusi di Indonesia deberlakukan kembali hingga kini dan telah mengalami perubahan. Perkembangan konstitusi di Indonesia merupakan hal yang menarik untuk dikaji, maka dalam kesempatan ini penulis tertarik Denganmengikuti ketiga proses pembentukan peradilan tersebut di atas, dapatlah diduga bahwa perkembangan qadla al- syar'i (peradilan agama) di Indonesia dimulai dari periode TAHKlM,- yakni pada permulaan Islam menginjakkan kakinya di bumi Indonesia dan dalam suasana masyarakat sekeliling belum mengenal ajaran Islam, tentulah orang-orang Islam Sebagaibatasan, tulisan ini hanya akan merangkum perjalanan sejarah sastra di masa- masa “suram”, yakni dalam rentang waktu pra-Balai Pustaka pada tahun 1800-an hingga akhir kekuasaan Belanda di Indonesia yang ditandai kedatangan Jepang di Indonesia. Baiklah mari kita mulai dari masa-masa kemunculan Balai Pustaka pada tahun 1918 dan Writtenby Ananda. Makna Proklamasi Kemerdekaan – Tepat pada tanggal 17 Agustus 1945, secara resmi Bangsa Indonesia menyatakan dengan tegas mengenai kemerdekaannya. Sang proklamator yang memproklamasikan kemerdekaan Indonesia adalah Soekarno. Kala itu, Soekarno diberikan kesempatan membacakan naskah teks dari proklamasi kemerdekaan Sementaraitu sebagian pendapat menyatakan bahwa Indonesia Belum Siap akan MEA. Sementara itu sebagian pendapat menyatakan bahwa. School Terbuka University; Course Title TUGAS 1; Uploaded By Guntur23. Pages 207 This preview shows page 94 - 97 out of 207 pages. REPUBLIKACO.ID, JAYAPURA -- Salah satu pelaku sejarah Penentuan Pendapat Rakyat (Pepera) 1 Mei 1969, Ramses Ohee, menyatakan dunia dan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) telah mengakui bahwa Papua merupakan bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 'Papua sudah sah ke pangkuan ibu pertiwi, ke NKRI lewat Pepera yang dilaksanakan Sebagaimanadikatakan oleh Abdul Mu’in bahwa bahasa Arab dikenal di Indonesia sama dengan dikenalnya Islam, dengan kata lain bahasa Arab di Indonesia sama tuanya dengan agama Islam. Namun sejarah perkamusan Arab-Indonesia baru berlangsung setelah bebarapa abad masuknya Islam. Dan itupun masih dilatarbelakangi oleh kamus Arab-Melayu. Dengandemikian, ilmu nahwu berdasarkan riwayat-riwayat yang diungkapkan di atas gejalanya sudah muncul pada masa awal-awal sejarah Islam. Iraq adalah kawasan dimana ilmu nahwu mulai menemukan identitasnya yang agak jelas. Dari Iraq kemudian berkembang ke kawasan lain sesuai dengan perkembangan Islam sebagai agama baru pada saat itu. 6Llv. Pendapat umum menyatakan bahwa sejarah di indonesia dimulai setelah ada a. sejarawanb. tulisanc. kerajaand. negara kesatuan republik Indonesiae. penjajahantolong dibantu kak^^​ Jawabanb. tulisan tulisan dan lukisan di gua2 yg merupakan peninggalan manusia purba dulu nya - Saat ini, Islam merupakan agama yang dianut oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Terdapat perbedaan pendapat mengenai sejarah masuknya Islam ke Indonesia. Ada yang mengatakan bahwa Islam masuk ke Nusantara pada abad ke-7, ada pula yang meyakini pada abad mengapa terjadi perbedaan pendapat tentang sejarah masuknya Islam ke Nusantara? Baca juga 3 Teori Masuknya Islam ke Nusantara Adanya perbedaan cara pandang Alasan terjadi perbedaan pendapat tentang sejarah masuknya Islam ke Nusantara dikarenakan adanya perbedaan cara pandang. Hal tersebut juga didorong oleh banyaknya perbedaan bukti-bukti atau alasan yang sudah dikemukakan mengenai masuknya Islam di Indonesia. Diketahui bahwa proses penyebaran Islam dapat dilakukan melalui dakwah yang merupakan proses memanggil, mengundang, mengajak orang lain, mempelajari, serta mengamalkan ajaran agama Islam sesuai syariat yang seharusnya. Secara umum, perbedaan pendapat mengenai sejarah masuknya Islam di Nusantara terbagi ke dalam tiga teori, yaitu Teori Gujarat, Teori Persia, dan Teori Mekkah. Baca juga Kelebihan dan Kelemahan Teori Gujarat Teori Gujarat Menurut teori Gujarat, Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-13 dengan dibawa oleh para pedagang Gujarat. Ketika itu, mereka datang dari Selat Malaka dan membangun hubungan dagang bersama penduduk lokal di bagian barat Nusantara. Bukti pendukung teori Gujarat adalah ditemukannya makam Malik As-Saleh pada 1297, yang disebut mirip dengan batu nisan di Gujarat. Teori Gujarat dikemukakan oleh seorang asal Belanda bernama Snouck juga Kelebihan dan Kelemahan Teori Persia Teori Persia Selanjutnya adalah teori Persia yang dikemukakan oleh Husein Djajadiningrat dan Umar Amir Husein. Berdasarkan teori Persia, Islam masuk ke Nusantara pada abad ke-13, yang dibawa oleh para pedagang Persia. Djajadiningrat berpendapat bahwa tradisi serta kebudayaan Islam yang ada di Indonesia memiliki kesamaan dengan Persia. Contohnya, seni kaligrafi yang berpahat batu-batu nisan bercorak Islam di Nusantara. Kemudian, ada juga budaya Tabot di Bengkulu yang konon serupa dengan ritual di Persia setiap tanggal 10 Muharram. Baca juga Kelebihan dan Kelemahan Teori Mekkah Teori Mekkah Teori yang terakhir adalah teori Mekkah yang menyatakan bahwa perkampungan Islam sudah ada di Indonesia sejak abad ke-7 di pantai barat Sumatera. Bukti sejarah masuknya agama Islam di Indonesia dimulai pada abad ke-7 ditunjukkan oleh berita China dari zaman Dinasti Tang. Di dalam catatan tersebut disebutkan bahwa pada 674 M, di pantai barat Sumatera telah terbentuk perkampungan bernama Barus atau Fansur, yang ditinggali oleh orang-orang Arab yang memeluk Islam. Hal ini juga didukung oleh keterangan dari para pedagang Muslim Arab dan Persia, yang sudah mempunyai hubungan dagang dengan Kerajaan Sriwijaya di Palembang. Salah satu tokoh yang mendukung teori Mekkah adalah Hamka. Referensi Montana, Suwedi. 1994. Perbedaan Pendapat di Sekitar Kedatangan Agama Islam di Indonesia. Berkala Arkeologi Edisi Khusus. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Jakarta - Bahasa Indonesia adalah bahasa nasional yang digunakan oleh warga negara Indonesia. Awal mula sejarah bahasa Indonesia lahir pada 28 Oktober situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kemdikbud, pada saat itu, para pemuda dari berbagai pelosok Nusantara berkumpul dalam suatu rapat dan berikrar1. Bertumpah darah yang satu, tanah Indonesia,2. Berbangsa yang satu, bangsa Indonesia,3. Menjunjung bahasa persatuan, bahasa para pemuda ini dikenal dengan nama Sumpah Pemuda. Unsur yang ketiga dari Sumpah Pemuda merupakan pernyataan tekad bahwa bahasa Indonesia merupakan bahasa persatuan bangsa Indonesia. Pada tahun 1928 itulah bahasa Indonesia dikukuhkan kedudukannya sebagai bahasa nasional. Nah, Bahasa Indonesia lalu dinyatakan kedudukannya sebagai bahasa negara pada tanggal 18 Agustus 1945. Karena pada saat itu Undang-Undang Dasar 1945 disahkan sebagai Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia. Dalam Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 36 disebutkan bahwa bahasa negara ialah bahasa dari mana Bahasa Indonesia berasal? Berdasarkan keputusan Kongres Bahasa Indonesia II tahun 1954 di Medan, antara lain, menyatakan bahwa berdasarkan sejarah, bahasa Indonesia mempunyai akar dari bahasa Melayu. Bahasa Indonesia tumbuh dan berkembang dari bahasa Melayu yang sudah dipergunakan sebagai bahasa penghubung bukan hanya di Kepulauan Nusantara, melainkan hampir di seluruh Asia Melayu mulai dipakai di kawasan Asia Tenggara sejak abad ke-7. Hal itu dibuktikan dengan ditemukannya prasasti di Kedukan Bukit berangka tahun 683 M Palembang, Talang Tuwo berangka tahun 684 M Palembang, Kota Kapur berangka tahun 686 M Bangka Barat, dan Karang Brahi berangka tahun 688 M Jambi.Prasasti itu bertuliskan huruf Pranagari berbahasa Melayu Kuna. Bahasa Melayu Kuna itu tidak hanya dipakai pada zaman Sriwijaya. Di Jawa Tengah Gandasuli juga ditemukan prasasti berangka tahun 832 M dan di Bogor ditemukan prasasti berangka tahun 942 M yang juga menggunakan bahasa Melayu Kuna. Pada zaman Sriwijaya, bahasa Melayu dipakai sebagai bahasa kebudayaan, yaitu bahasa buku pelajaran agama Melayu juga dipakai sebagai bahasa penghubung antarsuku di Nusantara dan sebagai bahasa perdagangan baik pedagang antar suku di Nusantara maupun para pedagang yang datang dari luar Nusantara. Informasi dari seorang ahli sejarah Cina, I-Tsing, yang belajar agama Budha di Sriwijaya, antara lain, menyatakan bahwa di Sriwijaya ada bahasa yang bernama Koen-louen. Yang dimaksud Koen-luen adalah bahasa perhubungan di Kepulauan Nusantara, yaitu bahasa dan pertumbuhan bahasa Melayu tampak makin jelas dari peninggalan kerajaan Islam, baik yang berupa batu bertulis, seperti tulisan pada batu nisan di Minye Tujoh, Aceh, berangka tahun 1380 M, maupun hasil susastra pada abad ke-16 dan abad ke-17 seperti Syair Hamzah Fansuri, Hikayat Raja-Raja Pasai, Sejarah Melayu, Tajussalatin, dan Melayu menyebar ke pelosok Nusantara bersamaan dengan menyebarnya agama Islam di wilayah Nusantara. Bahasa Melayu mudah diterima oleh masyarakat Nusantara sebagai bahasa perhubungan antarpulau, antarsuku, antarpedagang, antarbangsa, dan antarkerajaan karena bahasa Melayu tidak mengenal tingkat tutur. Bahasa Melayu dipakai di mana-mana di wilayah Nusantara serta makin berkembang dan bertambah kukuh Melayu yang dipakai di daerah di wilayah Nusantara dalam pertumbuhannya dipengaruhi oleh corak budaya daerah. Bahasa Melayu menyerap kosakata dari berbagai bahasa, terutama dari bahasa Sanskerta, bahasa Persia, bahasa Arab, dan bahasa-bahasa Eropa. Bahasa Melayu pun dalam perkembangannya muncul dalam berbagai variasi dan bahasa Melayu di wilayah Nusantara memengaruhi dan mendorong tumbuhnya rasa persaudaraan dan persatuan bangsa Indonesia. Para pemuda Indonesia yang tergabung dalam perkumpulan pergerakan secara sadar mengangkat bahasa Melayu menjadi bahasa Indonesia, yang menjadi bahasa persatuan untuk seluruh bangsa Indonesia sesuai isi Sumpah Pemuda, 28 Oktober kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus 1945, telah mengukuhkan kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia secara konstitusional sebagai bahasa negara. Bahasa Indonesia pun dipakai oleh berbagai lapisan masyarakat Indonesia, baik di tingkat pusat maupun daerah. Meskipun bahasa dari daerah masing-masing masih dipakai, namun untuk mempersatukan bangsa, masyarakat Indonesia antar suku menggunakan bahasa Indonesia untuk percakapan sehari-hari. Simak Video "Seru-seruan Berenang di Kolam Penginapan Sumbawa" [GambasVideo 20detik] ddn/ddn

pendapat umum menyatakan bahwa sejarah di indonesia dimulai setelah ada